Karimun- Akibat informasi yang beredar di berbagai group WhatsApp di wilayah Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) terkait adanya sebanyak 70 persen pegawai BNI Cabang Tanjung Balai Karimun (TBK) yang terpapar Covid-19, membuat Pimpinannya angkat bicara.
Sebuah informasi tentang terpaparnya pegawai BNI Cabang TBK yang menyebutkan bahwa BNI tidak beroperasi untuk sementara akibat Covid-19 sudah beredar sangat luas di berbagai grup WhatsApp, baik itu di grup WhatsApp keluarga, grup WhatsApp sekolah, grup WhatsApp kantor hingga grup-grup WhatsApp lainnya di wilayah Kabupaten Karimun.
Saat dikonfirmasi pada Sabtu (26/6/2021) Pagi, Pimpinan BNI Cabang TBK, Risnaldi mengatakan bahwa informasi yang beredar tersebut tidak sepenuhnya benar, bahkan menurutnya sangat berlebihan.
“Info tersebut tidak sepenuhnya benar, sekitar tanggal 17 Juni 2021 memang terdapat beberapa pegawai yang terkonfirmasi positif covid-19, namun tidak sebanyak 70 persen seperti yang diinformasikan,” ungkap Pimpinan BNI Cabang TBK, Risnaldi
Kata Risnaldi, untuk operasional layanan berjalan seperti biasa, karena menurutnya pihaknya sudah menerapkan standar penanganan covid-19 sesuai ketentuan yang berlaku.
“Pegawai yang terpapar covid sudah masuk isolasi dan sudah dilakukan tracing kepada seluruh pegawai, selanjutnya juga sudah dilakukan penyemprotan disinfektan secara rutin diseluruh lingkungan kantor. Prinsipnya seluruh kantor BNI menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Jika terdapat pegawai yang terpapar maka akan dilaksanakan prosedur penanganan sesuai ketentuan yang berlaku,” jelas Risnaldi
Informasi tersebut seolah dikemas oleh salah seorang yang bekerja di BNI Cabang TBK yang tepatnya berlokasi di Jalan Trikora dekat Pasar Malam Kelurahan Balai Kota Kecamatan Karimun.
“Terlalu lebay itu. Kalau 70% pasti kita tidak bisa beroperasi. Saya sudah cek, informasi tersebut bukan dari pegawai BNI. Kalau tracing dilakukan untuk seluruh pegawai yang berkantor di BNI jl. Trikora,” ujar Risnaldi
Risnaldi berharap masyarakat Kabupaten Karimun tidak menelan mentah-mentah informasi yang beredar di masyarakat.
“BNI berkomitmen memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Dalam situasi pandemi ini BNI akan senantiasa memberikan layanan dengan memperhatikan protokol kesehatan. Karena itu masyarakat tidak perlu khawatir karena semua fasilitas transaksi sudah menggunakan standar protokol kesehatan. Selain itu BNI juga mendorong nasabah untuk lebih banyak menggunakan fasilitas e-channel BNI terutama Mobile Banking dan SMS Banking sehingga nasabah dapat tetap bertransaksi tanpa harus datang ke outlet BNI,” pungkas Risnaldi
*Nichita Bella