Karimun – Posko pengamanan angkutan laut saat Natal 2021 dan tahun baru 2022 (Nataru) resmi dibuka oleh Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Tanjungbalai Karimun.
Hal tersebut ditandai dengan digelarnya apel bersama stakeholder untuk persiapan pengamanan angkutan laut saat Nataru, Kamis (16/12/2021) pagi.
Kepala KSOP Karimun Jon Kenedi mengatakan, posko tersebut akan dimulai sejak 17 Desember 2021 sampai 8 Desember 2022.
“Posko Nataru sudah kita buka dan dipusatkan di dua pelabuhan tersibuk di Karimun Pelabuhan Domestik Tanjungbalai Karimun dan Pelabuhan Hinterland Sri Tanjung Gelam,” katanya.
Jon menjelaskan bahwa selama Nataru pihaknya tidak melakukan pembatasan terhadap penumpang kapal.
Hanya saja, kata dia, penerapan protokol kesehatan tetap diperketat terhadap penumpang.
“Pembatasan tidak ada, tetapi protokol kesehatan tetap harus dilaksanakan. Penumpang yang boleh berangkat adalah mereka yang sudah divaksin pertama dan kedua,” jelasnya.
Jon menambahkan, pengetatan penerapan protokol kesehatan juga berlaku bagi operator kapal.
“Kita akan terus lakukan pengawasan, apabila ada kapal yang melanggar akan kita berikan peringatan bahkan jika kembali melakukan tidak akan kita berikan izin berangkat,” kata Jon.
Ia juga memprediksikan arus penumpang kapal laut di Pelabuhan Domestik Tanjungbalai Karimun diprediksi naik sebesar 50 persen.
Persentase prediksi kenaikan arus penumpang tersebut apabila dibandingkan dengan arus penumpang pada Nataru 2021.
Dimana, Nataru tahun lalu diketahui mengalami penurunan sebesar 15 persen lantaran pembatasan untuk melakukan perjalanan karena mewabahnya Covid-19.
“Jika dibandingkan dengan tahun lalu, kemungkinan naik 50 sampai 55 persen karena tahun lalu ada pembatasan sementara sekarang tidak ada,” ujar Jon Kenedi.