Rabu, Januari 15, 2025
BerandaKarimunNyaris Tidak Lolos Seleksi Paskibraka, ini Sosok Pembawa Baki pada Upacara Hut...

Nyaris Tidak Lolos Seleksi Paskibraka, ini Sosok Pembawa Baki pada Upacara Hut ke-79 RI di Kabupaten Karimun

Karimun, beritakita.info- Bendera pusaka merah putih berhasil dibentangkan dengan sigap oleh pasukan Paskibraka Kabupaten Karimun pada peringatan detik-detik proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 79 di halaman Puteri Kemuning Coastal Area pada Sabtu (17/08/2024) Pagi.

Pembawa baki dalam upacara pagi itu merupakan putri tempatan bernama Ifta Laili Nur’ain yang lahir di Kecamatan Kundur Utara pada 9 Desember 2008.

Remaja yang kerap disapa Ain itu merupakan siswi terpilih yang berasal dari SMA Negeri 2 Kundur.

Ain yang saat ini duduk di bangku kelas 11 itu ternyata merupakan Qoriah terbaik yang berada di Desanya, ia berkesempatan meraih juara umum cabang tilawah di Desanya, dan juara 1 di Kecamatan Kundur serta peringkat ke 7 cabang tilawah pada MTQ Kabupaten Karimun.

Ain yang terlihat kecil mungil itu menceritakan bahwa dirinya sempat tidak menyangka bisa berhasil lolos menjadi pasukan Paskibraka karna tingginya yang belum mencukupi saat seleksi pertama. Apalagi berkesempatan menjadi pasukan inti yang membawa baki pada upacara HUT RI tingkat Kabupaten.

“Awalnya saya sangat tidak menyangka bisa lolos seleksi hingga menjadi pembawa baki pada tahun ini, karena dibilang kurang tinggi, kurus dan kurang berat badannya. Tinggi badan saya itu kurang 1 cm,” ujar Ain

Mendapati kekurangan pada awal seleksi, Ain yang bercita-cita ingin menjadi Kedokteran Kepolisian (DOKPOL) itu tidak menerima kenyataan begitu saja, ia yang sangat didukung oleh kedua orang tuanya, terus berupaya menambah tinggi badannya hingga mencukupi standar yang telah ditentukan.

“Saya berusaha melatih fisik saya, pas pertama tes, saya kekurangan 1 cm, dan saya berusaha menambah dengan cara sering joging, menggantungkan dan mengangkat tubuh serta olahraga lainnya,” kata Ain

Ain juga mengatakan bahwa orang tuanya sangat terharu hingga menangis saat anaknya bisa menjadi yang terpilih membawa baki pagi dari 15 pasukan Putri yang ada.

“Orang tua saya sangat bangga sekali tentunya, bahkan sampai menangis karena melihat perjuangan saya yang tadinya punya fisik lemah hingga bisa menjadi seperti ini, saya sangat bersyukur sekali,” ungkap Ain

Menurut pantauan, sebanyak 30 anggota paskibraka Kabupaten Karimun dilatih oleh tiga orang pelatih yakni Bripka Windriazandi Memiadi yang menjabat sebagai BaPolsek Tebing Polres Karimun, Peltu Pum Alfi Syahrin yang menjabat sebagai Wadanposal Leho Lanal TBK, serta Serda Hendra Gunawan yang menjabat sebagai BaOPS kodim 0317 TBK.

Salah seorang pelatih, Bripka Windriazandi Memiadi mengatakan bahwa untuk memilih seseorang menjadi pembawa baki bukan merupakan hal yang mudah, menurutnya posisi utama itu wajib memiliki tanggung jawab dan ketenangan yang stabil.

“Kenapa Kami memilih Ain, karena Ain anaknya unik, memang badannya kecil tapi tingginya rata-rata sama, salah satu keunggulan Ain saat menaiki tangga dia tidak tremor atau gemetar, dia percaya diri untuk berjalan tanpa melihat anak tangga,” kata Bripka Zandi

Bripka Windriazandi Memiadi dan Serda Hendra Gunawan

Usai penyerahan bendera pusaka dari Bupati Karimun Aunur Rafiq sebagai inspektur upacara, Ain terlihat sangat baik menjalankan tugasnya menyerahkan bendera merah putih kepada pasukan tiga yakni Edwin johnathan untuk dikibarkan di ujung tiang bendera.

Bendera Pusaka terlihat indah berkibar diujung tiang dengan diiringi musik kebangsaan Indonesia Raya dengan penuh khidmat.

Reporter : Nichita Bella

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular