Rabu, April 30, 2025
BerandaEkonomiTak Perduli Hari Libur, Wabup Karimun Lakukan Sidak Ketersediaan Bahan Pokok Jelang...
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Tak Perduli Hari Libur, Wabup Karimun Lakukan Sidak Ketersediaan Bahan Pokok Jelang Ramadhan

Karimun, beritakita.info- Wakil Bupati Karimun, Rocky Marciano Bawole, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pasar di wilayah Kabupaten Karimun pada Minggu, 23 Februari 2025.

Sidak tersebut bertujuan untuk memastikan ketersediaan bahan pokok menjelang bulan suci  Ramadan 1446 hijriah. dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. Selain itu, Wakil Bupati juga ingin memastikan bahwa tidak terjadi lonjakan harga yang dapat memberatkan warga di tengah persiapan menyambut bulan suci Ramadhan.

Dalam kunjungannya, Rocky Marciano Bawole berdialog dengan para pedagang dan pembeli untuk mendapatkan informasi langsung terkait harga dan pasokan barang. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus memantau situasi pasar guna menjaga stabilitas harga dan memastikan tidak ada praktik penimbunan yang dapat merugikan masyarakat.

“Kami ingin memastikan masyarakat Karimun dapat menjalani Ramadan dengan tenang tanpa terbebani lonjakan harga bahan pokok. Oleh karena itu, kami akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menjaga stabilitas pasar,” ujar Rocky.

Dari hasil dialog dengan pedagang dan pembeli, Rocky memastikan bahwa stok bahan pokok menjelang Ramadan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Ia juga mengungkapkan bahwa sebagian besar harga komoditas tetap stabil, kecuali gula yang mengalami kenaikan cukup signifikan.

“Hanya gula yang mengalami kenaikan harga cukup tinggi. Berdasarkan data Disperindag, harga gula per kilogram bisa mencapai Rp17 ribu, naik dari sebelumnya Rp14 ribu,” jelas Rocky.

Meski demikian, Rocky menegaskan bahwa pihaknya telah meminta Disperindag untuk menyelidiki penyebab kenaikan tersebut dan segera mencari solusi agar harga gula dapat kembali stabil.

“Kami sudah meminta Disperindag untuk menelusuri penyebab kenaikan harga gula dan segera mencari solusi yang tepat,” tutupnya.

*Nichita Bella