Selasa, Februari 18, 2025
BerandaKarimunRizki Faisal Dorong Investasi Bernilai 5 Triliun Rupiah di Kabupaten Karimun

Rizki Faisal Dorong Investasi Bernilai 5 Triliun Rupiah di Kabupaten Karimun

Karimun, beritakita.info- Guna membantu kesejahteraan rakyat, Rizki Faisal yang menjabat sebagai Wakil Ketua I DPRD Kepri yang juga sebagai Calon Legislatif (Caleg) DPR RI dari partai Golongan Karya ini, mendorong investasi besar bernilai 5 triliun di kawasan industri Kabupaten Karimun dengan pemanfaatan Energi Baru Terbarukan (EBT).

Penggunaan listrik mulai mengalami peningkatan dalam beberapa tahun terakhir. Hal tersebut menjadi salah satu kendala majunya suatu daerah terutama di kawasan industri khususnya di Kabupaten Karimun.

Dalam bentuk kolaborasi antara pemerintah daerah Kabupaten Karimun hingga pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, sebagai wakil rakyat, Rizki Faisal tidak tinggal diam saat melihat kondisi investasi di Kabupaten Karimun masih ada yang jalan di tempat, bahkan belum bisa bergerak mulai, karena belum memiliki listrik yang memadai.

Keterlibatan Bupati Karimun Aunur Rafiq dan Gubernur Kepri Ansar Ahmad juga sudah tidak diragukan lagi dalam menata kawasan industri agar semakin diminati.

Dalam hal ini, Rizki Faisal yang juga merupakan Presidium Nasional Persatuan Aktivis Nasional (Pena) 98 Kepri mendorong investasi besar dengan kemasan modern yang bergerak dalam pemanfaatan yang bersumber dari energi sinar matahari, untuk pembangkit listrik tenaga surya. Investasi tersebut berada di PT Karimun Power Plant yang berada di Kecamatan Meral Kabupaten Karimun.

“Bersama JHL Group, Kita mencoba mendorong investasi besar untuk menciptakan energi listrik yang diperoleh dari sumber yang ramah lingkungan dan relatif tidak memberikan dampak negatif bagi lingkungan,” ujar Rizki Faisal pada Senin (4/9/2023)

Wakil Ketua DPRD I Provinsi Kepri, Rizki Faisal yang didampingi Anggota DPRD Kabupaten Karimun, Herman Akham.

Pemanfaatan Energi Baru Terbarukan ini merupakan arahan Presiden Joko Widodo dalam menghadapi perubahan iklim serta mewujudkan transisi energi bersih.

Menurut Rizki, listrik merupakan sebagai penentu untuk para investor dapat berinvestasi di Kabupaten Karimun.

“Ini merupakan suatu solusi yang sangat tepat untuk para investor agar investor itu tetap tertarik untuk berinvestasi di Karimun,” kata Rizki

Proyek Investasi Hingga 5 Triliun Rupiah Berikan Dampak Besar Untuk Masyarakat

Investasi besar bernilai 5 triliun di kawasan industri Kabupaten Karimun, merupakan nilai pertimbangan yang cukup strategis bagi para investor.

Rizki Faisal yang diketahui sebagai Ketua Ikatan Motor Indonesia itu mengatakan, proyek dengan nilai investasi hingga 5 triliun rupiah ini akan diselesaikan secara bertahap, menurutnya investor berdampak sangat besar bagi masyarakat sekitar. Terutama dapat membantu mengurangi angka pengangguran yang masih menjadi permasalahan di Kabupaten Karimun.

“Untuk investasi tahap pertama, dimulai dengan 1 triliun dulu, kita akan membangun Karimun ini akan lebih baik dan lebih maju. Harapan kita untuk kesejahteraan rakyat sendiri, dengan adanya perusahaan-perusahaan investor masuk, tentunya masyarakat Karimun akan mendapatkan pekerjaan yang layak,” jelas Rizki

Rizki Faisal saat berfoto bersama di kawasan projects dari PT Karimun Power Plant Kecamatan Meral Kabupaten Karimun.

Menurut wakil rakyat yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPD I Partai Golkar Kepri itu, kurangnya pasokan listrik di suatu daerah merupakan suatu tantangan besar baginya.

“Kan Saya berkunjung ke Desa Tanjung Berlian tadi ya, trus tiba-tiba listrik mati, kan itu suatu tantangan bagi kita, DPR itu dari ujung kaki sampai ujung rambutnya dibiayai oleh rakyat, kalau seandainya mati gimana bisa melayani rakyat, oleh sebab itu mohon doa restunya agar ini berhasil hingga berkembang kedepannya,” ujar Rizki yang juga mengemban amanah sebagai Ketua DPD Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) Provinsi Kepri

Sementara, sebagai pengawas projects, Wawan menjelaskan bahwa pihaknya akan mulai membangun sebanyak 40 ray panel surya untuk menyerap sinar matahari, di atas tanah seluas 1 hektar yang akan menghasilkan listrik hingga 1 megawatt.

Wawan sebagai Pengawas Projects di PT Karimun Power Plant.

“Kita mulai tahap projects ya, tahap prototipe ini adalah 1 megawatt, jadi rencananya kita memang baru membangun satu ini untuk demo, untuk satu ray panel ini kapasitasnya 25 kW, untuk tahap ini kita baru membutuhkan sekitar 50 pekerja yang sudah beroperasi sejak bulan Juli 2023 lalu, dan kita targetkan hingga Desember 2023 bisa selesai 40 panel di atas lahan 1 hektar, sementara target lahan kita hingga 18 hektar,” kata Wawan

Satu ray panel dengan kapasitasnya 25 kW milik PT Karimun Power Plant.

Selain bersumber dari tenaga surya, PT Power Plant yang memiliki target pekerja sebanyak 300 hingga 400 orang diawal proyek, pihaknya juga akan menghasilkan listrik dari biomassa seperti Kayu, eceng gondok, kelapa sawit dan lain sebagainya.

“Selain menggunakan panel surya, kita akan menggunakan energi biomasa sebagai pembangkit cadangan setelah matahari terbenam, kita targetkan hingga bisa menyediakan sebanyak 40 Megawatt nantinya,” tutup Wawan

Reporter: Susi Nazreynil

Editor: Nichita Bella