Dok: Suasana Banjir Rob yang pernah terjadi di Kabupaten Karimun beberapa waktu lalu
Karimun, Beritakita.info – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Karimun memprediksi cuaca ekstrem akan terjadi di akhir tahun 2022.
Atas hal ini, BMKG mengimbau masyarakat khususnya yang tinggal di 3 daerah pesisir pantai untuk tetap waspada terhadap banjir rob.
“Adapun 3 wilayah pesisir tersebut yakni Kelurahan Pamak, Kecamatan Meral, dan Kecamatan Tebing,” ungkap Kepala BMKG Karimun, Ilham Syarief Putra pada, Minggu (25/12/2022).
Ilhan mengatakan, banjir rob diperkirakan akan berlangsung mulai 21 Desember sampai 31 Desember 2022. Hal ini terjadi disebabkan adanya belokan angin (windshear), sehingga curah hujan dapat dikategorikan lebat jika di atas 100 milimeter.
“Hujan lebat serupa masih berpotensi terjadi akibat gangguan cuaca windshear,” sebut Ilham.
Untuk itu, kata Ilham, guyuran hujan diperkirakan terjadi merata di seluruh wilayah Kabupaten Karimun.
“Kendati demikian, hujan lebih berpotensi terjadi di wilayah perairan Karimun. Akibat seringnya terjadi gangguan cuaca, sehingga pola cuaca menjadi semakin sulit diprediksi,” paparnya.
“Curah hujan tinggi, ditambah permukaan air laut meningkat, sehingga mengakibatkan dampak banjir rob di pesisir pantai Karimun,” tambahnya.
Untuk itu pihaknya mengimbau kepada masyarakat pesisir, agar selalu waspada dan berhati-hati.
“Gelombang tinggi, terlebih para nelayan agar berhati-hati terhadap cuaca ekstrem,” tutupnya. (RED/Nichita)